Pendidikan Indonesia, Wacana Vervalpd Prolude Nisn ( Dapodikmen )
Pada kesempatan ini saya akan membuatkan gosip ihwal verifikasi dan validasi data akseptor asuh atau lebih dikenal dengan vervalpd khususnya duduk perkara NNomor induk siswa Nasional ( NISN ). adapun info ini bersumber dari tim sentra PDSP yang menjelaskannya melalui postingnya di akun facebook. Berikut ini
Vervalpd memakai data dapodikmen sebagai data yang akan diverifikasi dan divalidasi, data yang dibutuhkan di dapodikmen ialah nama, nisn, daerah tangggal lahir dan nama ibu, kemudian semoga sanggup diterima oleh ODS PDSP maka data PD harus dilengkapi dengan pendaftaran pd dan sudah dimasukkan kedalam rombel, Sehingga nanti apabila operator melaporkan data di vervalpd tidak berubah, sanggup jadi beberapa persyaratan isian data belum dilengkapi.
Selanjutnya sesudah dapodikmen disinkronkan, setiap pukul 2 pagi sistem ODS PDSP melaksanakan logshipping yaitu melaksanakan pembiasaan database menurut log perubahan yang dilakukan pada dapodikmen. Pada sistem vervalpd di PDSP dilakukan crosscheck data NISN, NAMA, TEMPAT, TANGGAL LAHIR, NAMA IBU KANDUNG.
Urutan pertama dari crosscheck itu yaitu NISN, selanjutnya kombinasi NISN, NAMA, daerah dan ttl. Penyandingan data dilakukan terhadap data arsip PDSP yang tercatat pada web nisn.data , arsip yang ada di PDSP masih sanggup dilakukan perubahan. Apabila ketika dilakukan penyandingan data terdapat kesesuaian data antara NISN, NAMA dan data lanjutannya maka pada vervalpd data siswa tersebut akan masuk pada tab Referensi, namun kalau terjadi ketidaksesuaian maka data siswa akan dikategorikan kedalam data RESIDU yang selanjutnya data inilah yang akan kita perbaiki.
Penjelasan tab Referensi Web Vervalpd
Apabila data pada rujukan masih terdapat kesalahan, maka pilih data PD kemudian klik unmatch maka data akan berpindah ke residu. Selanjutnya Proses verifikasi dan validasi data.
a. akseptor asuh belum mempunyai nisn ?JAWABAN: pada ketika entri data dapodikmen kosongkan isian NISN, kemudian sinkronisasi. pastikan data sudah update di dapo.dikmen yang mengambarkan bahwa sinkronisasi berhasil. selisih sehari maksimal 2 hari silakan cek pada vervalpd.data kemudian cek siswa pada data residu, silakan melaksanakan pengecekan dengan pencarian sebanyak 5x maksimal. kalau dalam pencarian tidak ada maka silakan klik unmatch maka data akan masuk ke tab referensi.
b. akseptor asuh sudah mempunyai nisn tetapi tidak ada di nisn.data ?jawaban: MISAL NISN yang dimiliki 1111 dan tercatat dalam dokumen resmi ( ijasah SMP) , namun NISN tersebut tidak tercatat di nisn.data
silahkan entry NISN 1111 pada aplikasi dapodikmen, lengkapi nama, daerah tanggal lahir, nama ibu, pendaftaran akseptor asuh dan tempatkan dalam rombel, kemudian sinkronisasi. Pastikan data sudah update di dapo.dikmen yang mengambarkan bahwa sinkronisasi berhasil.
selisih sehari maksimal 2 hari silakan cek pada vervalpd.data kemudian cek data akseptor asuh apakah berada di tab rujukan atau residu, apabila berada di tab residu silakan melaksanakan pengecekan dengan pencarian sebanyak 5x (setelah 5 kali pencarian tombol match / unmatch akan di enable).
jika ketika melaksanakan pencarian ditemukan kemiripan data maka silakan pilih match tetapi kalau tidak menemukan maka silakan klik unmatch maka akan data akan masuk ke rujukan dan akan dibuatkan NISN gres misal NISN yang gres yaitu 3333.
NISN yang gres (3333) berbeda dengan NISN yang sudah dimiliki sebelumnya (1111) sedangkan disatu sisi ijasah Sekolah Menengah Pertama menuliskan 1111, maka untuk mengganti NISN yang diberikan sistem (3333) semoga bermetamorfosis NISN sesuai ijasah (1111) maka lakukan proses pengajuan NISN pada sajian edit data.
Lampirkan scan ijasah sebagai dokumen resmi, kartu NISN Sekolah Menengah Pertama tidak diterima. Kemudian tunggu hingga pengajuan disetujui, apabila disetujui maka data NISN di rujukan akan berubah.
Lakukan konfirmasi data, konfirmasi data penting dilakukan alasannya yaitu dengan melaksanakan konfirmasi data maka akan dilakukan perubahan pada data arsip NISN, data dapodikmen dan data Un.data
Pertanyaan : Bagaimana kalau ada akseptor asuh yang mempunyai perbedaan nama ketika melaksanakan vervalpd. ? Jawaban : Data yang berbeda pada Nama, daerah tanggal lahir, ataupun nama ibu akan terjadi pada data rujukan dan data residu
Jika kesalahan terjadi pada data rujukan maka pilih data siswa tersebut dan lakukan unmatch, maka data akan berpindah ke residu dan perlu perbaikan, perbaikan dilakukan melalui dapodikmen, alasannya yaitu vervalpd tidak mempunyai akomodasi edit
Jika kesalahan terjadi pada residu maka lakukan perubahan pada dapodikmen kemudian lakukan sinkronisasi dan tunggu hingga data di vervalpd berubah. Selanjutnya lakukan proses verval akseptor didik
kapan data update di un.data kalau kita telah menuntaskan vervalpd ?j awaban : otomatis update di un.data sesudah melaksanakan konfirmasi data pada vervalpd, adapun data yg masuk pada un.data yaitu data yg ada di tabel referensi. rentang waktu yg dibutuhkan untuk tampil di un.data sekitar 1jam sesudah jawaban melaksanakan konfirmasi data<.p>
peserta asuh sudah punya nisn tetapi ada 2 nisn pada nisn.data dengan nama yang sama ?jawaban : silakan pilih salah satu NISN kemudian entry di dapodikmen, sinkronisasi . pastikan berhasil sinkronisasi dengan mengecek di dapo.dikmen . kemudian lakukan vervalpd
kapan data di dapo.dikmen sanggup tampil di vervalpd.data ?jawaban: sekitar satu hari dan maksimal 2 hari sesudah jawaban melaksanakan sinkronisasi maka data di vervalpd akan otomatis terbarukan
Adapun "YANG MENJADI KENDALA UTAMA PADA PROSES DAPODIKMEN VERVALPD UN.DATA SAAT INI ADALAH PROSES LOGSHIPPING TERUTAMA MENGENAI KONEKTIVITAS JARINGAN ANTARA SERVER DAPODIKMEN -> SERVER ODS PDSP". Semoga bermanfaat
0 Response to "Pendidikan Indonesia, Wacana Vervalpd Prolude Nisn ( Dapodikmen )"
Posting Komentar